Surat Untukmu

Untuk sabahatku, saudariku, penjaga rahasia-rahasiaku, penghibur duka laraku, peredam rasa cemasku,

Mungkin kamu lagi sibuk ya neng, nyiapin ini itu, sampai kita jarang banget ketemu, ga kaya dulu. Sebenernya pengen banget ketemu Az, officially nyampein sedikit curahan hati dan beberapa wejangan sebelum kamu memasuki gerbang pernikahan, hehe

First of all,

Akhirnya ya neng, kamu launching jugaaa *terharu :')

Dua Juli itu mungkin jadi salah satu hari bersejarah bagi sebagian civitas IPB. Gimana ngga, hampir semua sosmed penuh sama notif kalian: Azka Sigit Wedding Day! Oke, mungkin dua orang ini bukanlah orang biasa, satu mapres dan satunya presma! >.<

Both of you are the best couple in my eyes..

Second,

Inget ga Az, delapan tahun kita saling kenal dan dekat sampai sekarang. Bahagia dan duka bukan lagi menjadi rahasia. Adanya dirimu, membuatku tak bingung ketika mencari tangan yang bisa membantuku untuk kembali berdiri dan tersenyum. Di hadapanmu, aku tidak merasa perlu menutupi sesuatu. Karena nyatanya, kamulah yang paling paham bagaimana aku.

Alhamdulillah, dari sekian nama yang mungkin pernah kamu sebut dalam doa, dialah yang pada akhirnya menjemputmu ke pelaminan. Sosok yang tak asing bagimu dan juga aku. Siapa sangka, ya? Ternyata orang dekat :') 

Meski kita tidak pernah bisa lagi sering berjumpa, rasa persaudaraan kita tetaplah sama. Karena kita tahu, menikah bukanlah alasan untuk saling mengalpakan hubungan kita yang dulu. Kamu masih menjadi orang penting dalam hidupku :)

Semoga kita tetap menjadi best friend forever ever after :')